Kawruhbasa.com – Secara etimologi dasanama terdiri dari dua kata, yaitu dasa artinya sepuluh, dan nama artinya nama. Singkatnya sepuluh nama, maksudnya satu bisa memiliki sepuluh nama.
Dasanama yaiku tembung-tembung kang tegese padha. Dalam bahasa Indonesia, dasanama adalah kata-kata atau istilah yang memiliki arti sama. Jika dalam bahasa Indonesia dikenal dengan istilah sinonim atau persamaan kata.
Dengan adanya tembung dasanama, kita akan lebih menyebutkan sesuatu berkali-kali atau berulang tanpa menimbulkan kesan monoton.
Daftar isi artikel
Pengertian Dasanama
Seperti telah disinggung di atas, bahwa dasanama adalah kata atau dalam istilah Jawa disebut tembung yang memiliki satu arti, satu makna, atau terkadang serupa/mirip.
Seperti halnya sinonim, dasanama juga demikian, namun orang Jawa terkadang memiliki koleksi yang lebih variatif dan beraneka ragam.
Dalam pembelajaran bahasa Jawa, tembung dasanama termasuk dalam pembelajaran “Kawruh Parama Sastra” dalam kategori “Sapala Basa”.
Paramasastra adalah bagian ilmu bahasa Jawa yang mempelajari tentang penulisan, huruf, kata, suku, kata, dan kalimat.
Sedangkan sapala artinya sepele. Namun yang dimaksud sesungguhnya, sepele tetapi besar manfaatnya.
Dasanama tercipta karena pada masyarakat Jawa, terdapat perbedaan kata dalam menyebutkan sesuatu. Terkadang, sebuah benda di satu daerah sangat berbeda namanya jika disebutkan di daerah lain.
Selain itu, memang orang Jawa kaya akan kosakata. Dasanama pasti banyak kita temui dalam berbagai karya sastra, seperti pada tembang macapat, syair karawitan (sindhenan), wayang kulit, dan lain-lain.
Sebagai contoh rembulan, dasanamane: basanta, candra, sasadara, sasangka, sitaresmi, tengsu.
Jadi, pengertian tembung dasanama adalah kata atau istilah yang memiliki arti serupa atau sama.
Fungsi dan manfaat Tembung Dasanama
Tembung Dasanama digunakan masyarakat Jawa sebuah kata agar luwes dan enak didengar. Selain itu, karena tidak ingin menyinggung perasaan lawan bicaranya, mereka memanfaatkan dasanama untuk memperhalus kata hingga menjadi kalimat yang enak didengar.
Dengan begitu, lawan bicaranya tidak akan merasa tersinggung, tetapi akan tersenyum dan mengerem kemarahannya.
Tembung dasanama banyak digunakan dalam berbagai karya sastra Jawa seperti, tembang macapat, parikan, geguritan, sindhenan gendhing, dan antawacana dalang wayang kulit ketika menceritakan sebuah peristiwa atau adegan.
Jenis tembung dasanama
Sebenarnya, jenis tembung dasanama sangat banyak, jika disebutkan semuanya pun pasti masih da yang ketinggalan. Namun kami mencoba membaginya antara lain sebagai berikut:
- Alam
- Badan
- Benda
- Dewa
- Istilah umum
- Manusia
- Nama hewan
- Penanggalan
- Tempat
- Tokoh wayang
- Warna
- dll
Macam-macam penggunaan tembung dasanama sangat beragam dalam dunia sastra Jawa. Kemampuan untuk menciptakan keluwesan dan keindahan dalam sebuah karya sastra sangat bergantung pada penulis atau penuturnya. Hal ini berhubungan dengan pemilihan kata yang tepat, dan dalam situasi yang pas.
Sebagai contoh, jika anda memperhatikan seorang dalang wayang kulit sedang berbicara, setiap dalang pasti akan memiliki perbedaan. Karena hal ini sangat bergantung pada banyak hal, terutama sifat dan karakter sang dalang.
Semakin tinggi filosofi seorang dalang, dia akan lebih mampu menggunakan tembung dasanama dengan lebih pas dan indah.
Bagaimana cara mengetahui bahwa penggunaan dasanama pas? Wah, ini sangat sulit. Karena ini berhubungan dengan rasa. Hanya rasa yang mampu merasakan keindahan rangkaian tembung dasanama.
Contoh Dasanama
Terdapat banyak sekali tembung dasanama, namun kami berusaha menuliskannya sebanyak mungkin hingga menjadi sebuah daftar yang dapat membantu anda mencari tembung dasanamanya sesuatu. Di bawah ini telah kami kelompokkan menurut kategori:
Dasanama hewan
Meskipun hewan, orang Jawa juga memiliki dasaname-nya. Mengapa hewan diberi dasanama? Karena orang Jawa itu halus, terkadang untuk menyebut nama hewan tertentu terdengar kasar yang membuat penutur canggung. Misalnya “asu”, untuk memperhalus kata maka orang Jawa lebih memilih segawon.
Berikut daftar dasanama nama-nama hewan:
- asu = anjing, aswibuja, cika, camera, kuwaka, sona, srenggala, swa, segawon, wreka, purisika, basu, bugel
- bantheng = andaka, angun-angun, sarawa, jawidha, yawa, go, goh, gurisa, gawindra, gawaksa, gawala, bapakridha
- banyak = awija, angsa, wranggura, gangsa
- bulus = krudhapada, kurmanda, welusa, wedhungha, weyangga
- celeng = andhapan, celengan, durgangsa, sungkara, waraha, wijung, wag, weg, jubris, bakwi
- coro = curwa, karlaka, wragna, lipasa
- gajah = asti, esthi, kunjara, dwirocana, dwaradha, dwipa, dwipangga, samadya, samaja, waniti, liman, pinggala, matengga, gajaksa, gathamuthu, bajramuka
- garangan = sapwan, walagra, gitraka, giyu
- iwak = oti, wiyangga, jita, mina, mira, matsya, maswa
- jangkrik = rikrita, wiksnadha, jota
- kadhal = umetaka, karla, didika, bundhan
- kebo = andhanu, karbwita, danuka, setyaka, srawana, maesa, mundhing, miswa, gopaka, gomi, badhagas
- kemangga = umeng, kyaksa, kamamangga, warmata, gumenggeng
- kethek = rewanda, kenyung, kera, kapi, kuthila, kuthilapas, wanara, wre, plawaga, palwaga, palgosa, juris, munyuk, monyet, gocara, bruk, bedhes
- kinjeng = kipada, trawanggana, trungka, saspada, gambyang
- kucing = uridha, kusingha, kumwangga, windula, landhika, pusa, posiya, pawasa
- kupu = rangana, karmija, drupawa, trija
- lawa = cot, seri, sopla, sembu, laba
- lutung = anjani, cenguk, kanjura, kresnadha, kresnangga, anuki, sulanjani, wiruka, joni, budheng
- manuk = kukila, kaga, saimbra, paksi, garura, garelya, garudha
- pitik = ahyam, ayam, kruha, sata, pitrik, kruwaka, ekraya
- sapi = andana, andaka, iyata, nadrika, sumwata, lembu, lambana, gorawa, garwita, gutara, gomara, biksu
- semut = rurinda, kasarya, tutsma, brakithi
- tawon = tusara, tuskara, tapsa, wata, metala, labet
- ula = ananta, urar, aliman, nuwinda, naga, taksaka, sarpa, sawer, wasu, wiswaka, bujangga
- walang = kithika, wancak, wancal, wancala
- warak = endhepan, ascarma, karthupa, durgangga, sandela, warkapati, libra, panyula, barkita
- yuyu = rakatha, karkatha, kratika, kalakatha
Dasanama alam
Masyarakat Jawa menyadari sepenuhnya bahwa alam semesta merupakan milik Allah (Tuhan), untuk itu mereka juga memiliki dasanama untuk benda atau suasana alam. Dan ini hanya di Bahasa Jawa dan satu-satunya di dunia.
Berikut dasanama untuk elemen dan kenampakan alam.
Elemen dasar alam
- Angin = anila, aliwawar, sindhung, sadhaka, samirana, lesus, prahara, pracandha, pawana, maruta, barat, bajra, bayu
- Banyu = har, her, udaka, hwap, amerta, ranu, tirta, tita, toya, tuban, tangaka, sindu, sunda, sanghara, sangara, we, warih, waya, wayi, lwah, jahnawi, jahning, jala, yeh, yahning, yeng, gangga, bong
- Geni = anala, api, apuyya, agni, dahana, latu, pawaka, puya, puyika, mercu, mretyu, bahni
- Lemah = rasatala, kisma, kismaka, siti, swanapada, laksititala, bantala, bumija
Objek alam
- Langit = akasa, nabastala, cakrawala, rawismara, dik, dik-dik, widik-widik, wiyat, wiyati, lirang, paywarata, juma, gagana, boma
- Lintang = ucu, kartika, karwikaya, trangga = trengga, tranggana = trenggana, taranggana, sukra, sukla, sudama, sodama, sasa, susup, susup-susup, wintang, ganera, bintang
- Mega = urur, urut, irawan, awang, ima, imanda, imantara, imalaya, imangkara, nirada, karau, kukap, kokap, kuwera, digda, samegana, sangheb, sanggana, sangub, wataragana, jaladara, jadha, bataragana
- Rembulan = indu, indung, candra, rati, ratih, kirana, tengsu, sitaresmi, sitangsu, sasi, sasadhara, sasangka, salancana, sangkara, wulan, lek, lalwun, prabancana, basanta
- Srengenge = aruna, arkara, arditya, asuman, nanda, radite, raditya, rawi, rawikara, karaba, kalandaragni, kalandakara, dinakara, diwangkara, talaba, surya, suwanda agni, pratangga, pratanggakara, pratanggapati, prabangkara, baskara, bagaskara, bagaspati
Kenampakan alam
- Alas = utyana, rimba, taratab, wana, wanantara, wanadri, wanadurga, wanawasa, wanapringga, wulusan, lirang, paringga, baga
- Gunung = endra, acala, ardi, arga, asalingga, aldaka, himawan, dri, sarswa, wukir, paraswa, prawata, parwata, mahahimawan, meru, giri, geger, giriwara, basulingga
- Kali = nadi, narmada, sunghe, wlahan, lwah, lepen, jahning, bahnawi, banawi, bangawan
- Rawa = rawi, telar
- Segara = hernawa, udadi, udaya, tasik, samudra, saganten, sabaga, waudadi, waudaya, pasir, jadhi, jalanidhi, jaladri, jaladiyan
Dasanama hari dan penanggalan
Berikut ini adalah dasanama nama-nama hari nasional dalam seminggu:
- Senen = Soma
- Selasa = Anggara
- Rebo = Buda
- Kemis = Respati
- Jumuwah = Sukra
- Setu = Tumpak
- Ahad = Dite
Berikut ini adalah dasanama hari pasaran Jawa yang terus berulang setiap 5 hari sekali:
- Legi = Manis
- Pahing = Paing, Pethakan
- Pon = Kuningan, Kelabet
- Wage = Cemengan
- Kliwon = Kasih
Dasanama tokoh pewayangan
Seperti telah saya singgung di atas, bahwa dalang pasti menggunakan dasanama ketika menampilkan pertunjukan. Berikut beberapa daftar dasanama tokoh pewayangan:
Ratu (Raja)
- Abyasa = Rancakaprawa, Kresnadwipayana, Dewayana, Suktinaprawa, Wyasa
- Arjunasasra = Arjunawijaya, Sasrabau
- Baladewa = Halayuda, Kakrasana, Kusumawalikita, Wasi Jaladara, Basukiyana, Balarama, Sangkrasana, Resi Curiganata, Kusuma Winengpita
- Basukethi = Wasupati
- Bismaka = Hiranyaka, Rukmaka
- Boma Narakaswara = Sitija, Mahitalasuta, Trajutresna, Mahija
- Dasamuka = Rahwana, Wasaswa
- Drawakawaca = Ardawalika
- Drupada = Sucitra, Pancalaraja
- Durgandana = Wiratheswara, Matswanata, Matswapati, Maswapati, Baswendra
- Karna = Radeya, Kunthibojatenaya, Suryaputra, Basusena
- Kresna = Sri Bathara Arimurti, Narasingha, Narayana, Kresna, Danar(janar)dana, Wisnumurti, Wasudewa, Padmanaba, Basudewaputra, Madawa, Gowinda, Keshawa, Jelitheng, Cemani
- Niwatakawaca = Nirbita
- Pandhu Dewanata = Darmaraja, Dewayana, Gandrawastra
- Parikesit = Darmasarana, Mahabrata, Paripurna, Kresnadipayana
- Ramawijaya = Ramabadra, Ragawa, Dasapati
- Salya = Narasoma, Somadanta, Madrakeswara, Madridipa
- Setyaki = ekaboma, Sarayuddha, Sinisuta, Wresniwira, Yaduwresni, Bimakunthing
- Suyudana = Anggendarisuta, Kurupati, Duryudana, Jayapitana, Jaka Pitana
- Ugrasena = ekawwama, Setyajit
- Wisrawana = Dhanaraja, Dhanapati
- Yudhistira = Darmaraja, Darmakusuma, Darmawangsa, Darmaputra, Dwijakangka, Puntadewa, Gunatalikrama, Sami Aji, Ajatasaru, Kantakapura, Kalimataya, Kalimantara
- Yugiswara = Yudayana, Baswara
Satriya dan Pandhita
- Anoman = Anilatmaja, Anjanisuta, Ramadayapati, Pawanasuta, Maruti, Marutasuta, Bayusuta, Bawyatmaja, Guruputra, Rewandapingul, Wanara Seta, Mayangkara, Senggana
- Harya Jayadrata = Sindurja, Sindupati, Sapwaniputra
- Harya Wrekudara = Kusumadilaga, Kusumayuda, Sena, Wayuninda, Pawanasuta, Judhipati, Jayalaga, Gandawastratmaja, Bayusuta, Bayuputra, Bayusiwi, Bratasena, Bima, Bimasena, Kunthisunu, Pandhusiwi, Jagal Abilawa, Tugu Wasesa, Wijasena,
- Patih Sengkuni = Harya Suman, Gendaraputra, Triganalpati
- Patih Suwanda = Semantri
- Patih Udawa = Pawanayadi
- Raden Angkawijaya = Abimanyu, Sumbadriya, Wanuddhara, Jaya Murcita, Jaka Pengalasan, Wanudara, Palguna Putra, Kiriyatmaja, Parta Suta, Banjaransari, Wirabratama
- Raden Antareja = Anantareja, Antasena, Senaputra, Jayabuntala, Nagaraja
- Raden Drusthajumena = Drupadaputra, Sikandhana, Pancaleya
- Raden Gathutkaca = Krincing Wesi, erawana, Arimbyatmaja, Tutuka, Senaputra, Purobaya, Guretna, Purbaya
- Raden Janaka = endraputra, Endratanaya, Arjuna, Kunta, Kirithi, Kumbalyali, Dananjaya, Pandhuputra, Parta, Pararta, Premadi, Palguna, Janawi, Kombang Ali-Ali, Pamadya, Jelamprong, Begawan Ciptaning, Begawan Mintaraga
- Raden Leksmana = Andakasiwaya, Nitiatma, Ramaleksmana, Trunasudarsana, Trunawimbaningrum, Tanggulmaruta, Sumitratmaja
- Raden Nakula = Pinten, Grantika
- Raden Sadewa = Tangsen, Tantripala
- Raden Samba = Kresnaputra, Wisnubrata, Jembawatiputra, Kusuma Kilatmaka
- Raden Warsakusuma = Anggakusuma, Karnasuta
- Resi Bisma = Santanuja, Satwana, Warabisma, Wisama, Jahnawisuta, Ganggasuta, Biwara, Dewabrata
- Resi Druna = Kumbayana, Kumbayoni, Swayana, Baratmadyaputra
- Resi Kanwa = Kano, Kowara, Nagata
- Resi Parashurama = Rama Bhargawa, Bregupati
- Satyaki = ekaboma, Sinisuta, Sarayoddha, Wresniwira, Yaduwresni, Bimakunthing, Setyaki, Sencaki, Garburuci, Yuyudana, Padmanegara. Singa Mulangjaya
Dasanama umum
Dasanama umum adalah kata (tembung) yang sering digunakan masyarakat pada umumnya dalam kehidupan sehari-hari. Berikut daftarnya yang kami urutkan dari A sampai Z.
A
- Akeh = akweh, keh, kweh, ripah, gung, agung, waha.
- Aku = amba, ngong, ingong, ingwang, ulun, patikbra, katengong, ingsun, kawula, manira, robaya.
- Ala = dur, durta, juti, durstha, dusta, kunjana, durniti, durlaksana.
- Alas = wana, bana, tarataban, girang, lirang, utan, baga, wulusan, welahan, wanawasa, wanadri, jenggala, kenana.
- Alem = astawa, alembana.
- Alis = drasthi, rasthi, siratmaja, hening, dahya.
- Alus = mredu, wredu, mardawa, wedi, widigda, sudha, tanu.
- Ambekan = napas, huswa, swasa, huswasa.
- Anak = suta, putra, sunu, yoga, siwi, weka, tanaya, atmaja, siwaya, ja, patut, banu.
- Angin = riwut, bajra, sindhung, anila, bayu, aliwawar, tata, barat, samirana, wirayang.
- Anggone = dennya, denya, dera, denira, donira.
- Aran = ngaran, kekasih, panelah, juluk, parab, panengran, wewangi.
- Arep = arsa, apti, ayun, arsi, yun, hyun.
- Asu = sona, srenggala, basu, anjing, swa, kuwaka, cemera, kicika, purisika, calura, segawon.
- Asor = adama, dama, sudra, ina, kumadama, pidak-pedarakan.
- Asri = raras, rarasrum, sri, lengeng, lawen, amer, resmi.
- Ati = budi, ambek, manah, galih, driya, praya, budaya, nala, prana, drana, tyas, wardaya, angen-angen, cita, sangka.
- Awang-awang = akasa, ambara, antarala, antariksa, awiyat, dirgantara, boma, gagana, tawang, widik-widik, namu-namu, jumantara, udara, ardya.
- Awak = wak, lingga, dhiri, raga, angga, deha, badan, tubuh, sulaksana.
B
- Bagekake = nambrama, ngacarani, sambrama.
- Bagus = sigit, pekik, jenthara.
- Bala = wadya, tantra, bretya, balakuswa, wadyabala, wrahatbala, wadu.
- Balung = tosan, tulang, walung, asthika, dalengka, sadhi.
- Bantal = karangulu, lempir, kajangsirah, suraga.
- Bantheng = andaka, nandaka, go, gawindra, gurisa, angun-angun, sarawa, jawidha, gawala.
- Banyu = we, tirta, warih, har, sindu, wayi, tuban, her, amerta, arjuna, udaka, sangara, jala, jahni, jahnawi, jahning.
- Banget = antya, asru, arda, mandra, lwih, dahat, sakamantyan, tan sipi.
- Bangke = wangke, pratipa, parasu, watangga, sawa, kunarpa, kuwanda.
- Barat = angin, anila, bajra, maruta, pawana, samirana, bayu, sindhung, panca-ura, prabancana, pracandha, prahara, ata, gati, indri, margana, lesus, erawati, pratipa.
- Beda = pae, waneh, beneh.
- Bebaya = bencana, westhi, wancana, bema.
- Bedhil = sanjata, saragni, brahmastra, mercukala, bahnija, warahas.
- Becik = adi, adya, ayu, sae, tama, ajeng, yogya, darma, arja, penet, santa, pelag, suba, tulyasri, yoga.
- Biyen = dhihin, dhingin, ndhisik.
- Biyung = babu, biyang, rena, ibu, umi, wibi, indhung, darani, puyengan, bibi.
- Bilahi = tiwas, westhi, pringga, durgama, pataka, parjaya, kasmala, pakewuh, pinun, laya, cilaka.
- Bledheg = bajra, gelap, guntur, wrahaspati, erawati, mretyu, bahnindra, sirwa.
- Bumi = mandhala, dharana, maetala, buwana, basundara, basundari, pratyana.
- Bungah = harsana, arsaya, tustha, arsa, wijah, gambira, lalita, girang, enggar.
- Buta = danawa, danuja, ditya, diyu, wil, raseksa, raseksi, kalana, yaksa, kala, asura, dyani.
- Bojo = somah, suwami, garwa, grha, kalulut, kucumbi.
- Bodho = punggung, pingging, jugul, dama, kumprung.
- Bocah = rarya, wala, larya, walaka, rare, lare.
C
- Cangkem = lesan, nana, panglinga, dukara.
- Cangklakan = kelek, goswa, kadakya.
- Cacad = ina, mala, cela, cintra, ceda.
- Cacing = wrecita, wrejit, nahuti, lusi.
- Celeng = waraha, wegang, durgangsa.
- Cekel = sambut, asta, jabat, gegen.
- Cleret = kilat, lidhah, thathit, gelap.
- Cumbana = among yun, among lulut, among raras, karasikan, pulangsih.
D
- Dalan = marga, sopana, enu, lebuh, lurung, yana, hawan.
- Dampar = amparan, padmasana, singgasana, patarana, malige, meru-padma, palangka.
- Dandan = ngadiraga, mandara, busana, tata.
- Deleng = dulu, miyat, ngeksi, mulat, satmata, anon, nabpada, ton.
- Delik = umpetan, senetan, ampungan, bonglot, umet.
- Dewa = absara, dewata, bathara, jawata, amara, resi-gana, hyang, widadara, nasa, sura.
- Dewi = apsari, bathari, widadari, dewati, sura-wadu, sura-retna, waranggana.
- Durjana = duratmaka, dhustha, weri, kunjana, dursila.
- Dhewe = priyangga, juga, gana, anggana, pribadi.
- Dhuwit = arta, ardana, yatra, picis, kopang.
- Dhuwur = bentar, luhur, punjung.
- Dina = A-Dite, S-Soma, S-Anggara, R-Buda, K-Respati, J-Sukra, St-Tumpak.
E
- Endah = raras, rarasrum, senen, wicitra, berama, alep, resmi, sulistya.
- Emas = jene, kancana, kanaka, rukma, rukmi, rikma, lancana, suwarna, iradya.
- Endhas = sirah, mustaka, mastaka, murda, utamangga, kumba, sidhira, ulu, mudangkara.
G
- Gada = dhandha, bisana, lori, dhandhaka, loita, candha.
- Gajah = asti, dirada, esthi, dwipangga, liman, matengga, waniti, gajahmuka, angga.
- Galak = rota, lodra, krura, pragalba, darna, wiroda.
- Gaman = astra, sanjata, sara, bedhama, braja.
- Gandewa = danu, laras, langkap, busur, puksana, nusara.
- Gawe = makirtya, ambangun, karya, kardi, karti, yasa.
- Gedhe = agung, gora, dhakah, raya, sigrong, murda.
- Gendera = dwaja, tengeran, panji, lalayu, sinjang, laga, tandha, daludag, umbul-umbul, rontek.
- Geni = agni, api,, bahni, dahana, brama, pawaka, siking, guna, mreta, brahma, puyika, latu, puya, jata.
- Gludhug = grah, guntur, gumuruh, gerah, guruh, gurnita, gurnang, getuk, geter, pater, goragra, bituk.
- Gulu = tenggak, jangga, lungayan, lungkaya, leher, lungaya.
- Gumun = ascaraya, kawismayan, mindu, lamlam.
- Gunem = wacana, ujar, wicara, deleng, wiwaksita, ling.
- Gunung = adri, aldaka, ancala, ardi, arga, giri, parwata, wukir, enadra, giri, meru, parbata.
- Guwa = guha, rago, gothaka, giyana, awama, ragu, runggu, susupan, song, padhuhan.
- Godhong = ron, rondhan, patra, taru, dhahon, parna.
I
- Inten = ira, retna, sotya, galuh, nila, kumala, manik, kalengka, wedhihan.
- Irung = grana, parsana, nasika.
- Iwak = mina, jita, matswa, oti, wiyangga, mira, maswa.
J
- Jam = tabuh, pukul, tabeh, gathi, gathita.
- Jaran = swa, aswa, turangga, wajik, undhakan, kalangkya.
- Jeneng = bisikan, parab, juluk, tengran, sebut, wewangi, asma, sambat, tengeran.
- Jurang = parung, rejeng, trebis, trejung, sigrong, grong, lembah, kalora, gahana, nadindra.
- Joged = baksa, ngibing, ngigel, mataya, taya, patrayuda.
K
- Kabeh = pwa, sakeh, sanggya, sadarum, sagung, salir, sawegung, sakalir, sakweh, kapwa, samanta, kapya.85. Kedhaton = karaton,, kadhatun, kenyapuri, puri, pura, prasadarga, pusantara, kadhatyan, kadhatwan.
- Kaya = kadya, kadi, lir, anglir, lwir, tulya, pinda, yayah, pendah, asawang, sasat, saksat, saprati.
- Kayangan = endralaya, endraloka, endrapada, dewalaya.
- Kalajengking = karkala, kiha, mracika, wrisika, wikatha, pracika.
- Kalah = asor, kasor, kandhah, kandhih, katitih.
- Kanca = kanthi, rowang, rewang, graya, pasaya.
- Kancil = palguna, pethangkus, gumira, marguna, wariga, sasa.
- Kang = sing, nikang, kanang, ponang, rikatang, rikanang.
- Kangen = wulangun, kudhandhangan.
- Karep = abipraya, sadya, kapti, arah, angkah, praya, parasdya, kedah, dwistha.
- Kasengsem = wulangun, lengleng, manguneng, mangunkung, moneng.
- Kasmaran = karungrungan, brangta, kandhuhan, brangti.
- Katon = wuryan, kawangwang, kasatmata, keksi, kengis.
- Kacilakan = katriwadhan, kawatgata, pataka, sengkala.
- Kawelasan = wilasa, parimarma, parimirma, runya.
- Kawuk = menyawak, salira, diksa, miyangga.
- Kawruh = pangawikan, sastra, weda, widya.
- Kewuhan = emeng, kaweken, kepyan, kepon, keron, kewran, wagugen.
- Kebo = mundhing, wrasaba, misa, andhanu, srawana, andhana, maesa.
- Kemangga = warmata, kyaksa, garagati, gumenggeng, kemamangga
- Kembang = sekar, sari, puspa, puspita, kusuma, kumala, padma.
- Kendel = sudira, darna, nirbaya, nirbita, wani.
- Kepengin = kudhandhangan, mahyun, sambega.
- Kepithing = drahi, darika, kamitra, kathira, mindara.
- Keris = dhuwung, wangkingan, katga, curiga, suduk, sundhapa.
- Kesengsem = wulangun, wuyung, brangta, brangti, tura, suraga.
- Kesuwur = sumbung, sumbaga, kalok, kaonang-onang, kajanapriya, kasub, kawentar, kombul, kaloka.
- Kethek = wre, rewanda, kapi, kuthila, wanara, palwaga, kapila, kuthilapas, juris.
- Kidang = arina, sanggira, walgasa, ujung, mrega, saraba, cemuru, wariga.
- Kidul = dyaha, duksina, daksina, raksira.
- Kidulwetan = tunggara, byabya.
- Kidulkulon = kaneya.
- Kilat = thathit, laban, lidhah, widyuta, lidha, obar-abir.
- Kinjeng = Kipada, trungka, gambyang, trawinggana.
- Klabang = kanaba, manggakala, sirsa, sirusapa, sangkatha.
- Kuburan = astana, pasetran, pasarean, makam, patyastana.
- Kuku = kenaka, tulangsa, umet, pakri.
- Kulit = walulang, kumara, wacucal, carma, kusika.
- Kuning = pita, jenar, gadhing.
- Kuping = talingan, padlingan, pangrenga, karana, karni, kenoh.
- Kucing = pusa, kumwangga, kuwikri, posiyang, lindhika.
- Kuwatir = sumelang, sandeya, waswita, wancakdriya, mamang, walangati, ganggam, walangkayun, walangkapti, kapita.
- Kobong = geseng, basmi, kawelagar, tunu.
- Kodhok = wiyangga, canthoka, pas, wiyung, wrestika, weyangga.
- Kombang = bremara, sadpada, madukara, madubrata, pohali.
- Konangan = kawadaka, kacengikan, kabikana.
- Kongkonan = utusan, duta, caraka, sagnyana, cundhaka, gandhek, wimbasara.
- Kowe = andika, rika, ta, kita, pakenira, sira, pukulun, paduka, pena, dika, panten.
- Kreta = rata, padhati, ratangga, yana, wimana, gotana.
M
- Layang = nawala, serat, pustaka, kinteki, walgita, wilapa, palupi, patra.
- Laku = lakwa, laksa, laksana, laksita, caraka, laris, lintang.
- Lambe = lathi, bibir, talawya, dukara, kalpija, wiwitra, wiruca.
- Lan = dan, len, lawan, kalawan, miwah, tanapi, apituwin.
- Lanang = jaler, jalu, priya, purusa, kakung.
- Langgeng = baka, lana, anitya, satiti, sanityasa.
- Langit = boma, bomantara, akasa, antariksa, wiyat, wiyati, cakrawala, gagana, widik-widik, byoma, antarariya.
- Lara = roga, agring, rapuh, angluh, grah, wikara, marana.
- Lawang = wiwara, dwara.
- Leng = nanda, wilasita, rong, rago, song, trustha, trusthi, wiwara, guwa, gatra, babahan.
- Legi = hartati, madura, sarkara, manis.
- Lemah = (idem bumi) siti, kisma, kismaka, pratiwi, bantala, bumija, pratala, maitala, buh.
- Lemes = mredu, mardawa, wredu, lentur, luwes.
- Lemut = nyamuk, murinda, muring, jingklong.
- Liya = len, liyan, beda, maneh, pae.
- Lindhu = prakempa, lindhung, kampita.
- Linuwih = linuhung, danuja, dibya, maha, kalana, nindhita, nindya, prameya, narawantah.
- Lintah = wredu, uta, wreduangga
- Lintang = wintang, kartika, sudama, tranggana, sasa, taranggana, bintang, sukra, buda, (merkurius), baoma (mars).
- Lingsang = canana, dokara, waringsang.
- Lumaku = lumaksana, lumastari, lumampah, lumaris, tumindak.
- Lunga = ales, les, anis, linggar, wisata, mentar, mandra, layat.
- Lungguh = lenggah, linggih, sila, satata, pinarak.
- Lutung = cenguk, budheng, kresnangga, wiruka, anjani, silanjani.
- Luwak = lewis, harwaka, lardha.
- Luwih = langkung, kalangkung, wi, ti, di, su, kamantyan, dibya, maha, nin, prama, nindya, kamayangan.
- Lor = utara, untara, nurwitri (lor wetan), narasunya (lor wetan).
M
- Mabur = nglayang, ngambara, muluk, maudara, lawat.
- Marcapada = madyapada, marapada, narapada, janmapada, janapada, janaloka.
- Maling = cora, curi, durjana, dursila, endrajala.
- Maneh = malih, manih, maning, muwah.
- Manuk = kaga, paksi, kukila.
- Mangan = bukti, nadhah, boja, bojana, baksa, dhahar.
- Mangkene = nihan, kadyeka, nono, ya ta, samangkana.
- Mangsa = a. arane :1. Buda, 2. Buja, 3. Wedha, 4. Caturyuga, 5. Gati, 6. Wanaya, 7. Biksuka, 8. Basu, 9. Nanda, 10. Boma. b. pranatamangsa: 1. Kasa (Kartika) 41 dina, 2. Karo (Pusa) 23 dina, 3. Katelu (Manggasri) 24 dina, 4. Kapat (Sitra) 25 dina, 5. Kalima (Manggakala) 27 dina, 6. Kanem (Naya) 43 dina, 7. Kapitu (Palguna) 43 dina, 8. Kawolu (Wisaka) 26 dina, 9. Kasanga (Jita) 25 dina, 10. Kasepuluh (Srawana) 24 dina, 11. Destha (Padrawana) 23 dina, 12. Sadha (Asuji) 41 dina.
- Mata = aksa, aksi, eksi, tingal, soca, caksu.
- Mati = lalis, ngajal, lampus, lena, palastra, antaka, ngemasi, antu, seda, surud, pralaya, padhem, murud.
- Macan = mong, arimo, sima, singa, sardula, pragalba.
- Mega = ima, jaladara, irawan, imalaya, kokap, dumaya, imantaka, urur.
- Melu = nut, anut, tumuntur, dumulur, umiring, tutwuri, tutwuntat.
- Mempeng = asreng, kapiadhem, kapatibrata, keseksan, tumembirang, adreng.
- Menang = jaya, digdaya, digjaya, wijayanti, wijaya, unggul.
- Menjangan = sangsam, krandhi, canggah, randhi, rusah, wrangga.
- Mendhung = remeng, rumung, dhanu, jaladara, rarabi, ambuda, limud, gana, jaladha.
- Meneng = minggu, regu, mona, kapineng.
- Merak = badhak, cohung, manyura.
- Meteng = nggarbini, ngandut, ngandheg, maudara.
- Mili = umis, drawaya, marawaya.
- Miranti = samekta, sangkep, siyaga.
- Misuwur = kaloka, kondhang, kalok, kontab, kajuwara, kawarta, kuncara, kawentar, kasub, kasumbaga, kasusra, kasruh.
- Muja = manekung, semedi, neges, manuswara.
- Mulane = dadi, marma, sumarma, sangsipta, marmi, matang.
- Mung = anging, juga, kewala, muhung, leheng.
- Munggah = sumengka, nungsung.
- Mungsuh = satru, ripu, lawan, parangmuka, weri, durniti.
- Murangkrama = calawanthah, murangkrama, narukrama, murangtata.
- Muring-muring = kurda, krodha, condha, kotbuta, duka, bramantya.
- Murub = malad, maladi, makara, lumeng, arkara, jwalita.
- Mokal = dupara, durantara, asambawa.
- Momong = among, wong-wong, wangwang.
N
- Nagara = praja, kutha, radya, pura.
- Nalika = rikala, sahat, sedheng, duk, kala, dupi, tatkala.
- Nanging = anging, anapi, mapan.
- Napas = huswa, huswasa, niswasa.
- Nempuh = ngambul, angrok, byat, sumebet.
- Nengsemake = birama, lengeng, manoara, manuhara, ragakarana.
- Niliki = maninjo, manambangi, ngendhangi.
- Nistha = adama, asor, papa, sampati, kuthip, cuta.
- Nuli = nunten, tandya, nulya, dan, adan, saksana, wawang, reke, samantara, maneher, wangwang.
- Nulis = nurat, nyitra, mareka, nitra.
- Nom = nem, anom, mudha, taruna, taruni, anyas.
- Nyambutgawe = nambutkarya, nambut kardi, ngupa boga, ngupajiwa.
- Nyandhak = ngrenggep, rumenggep, nyambut, ngasta.
- Nyapa = nambrama, nyenggara, sumapa.
- Nyata = yekti, byakta, wyakti, niyata, wedi.
- Nyawa = atma, jiwa, satmaka, suksma, atmaka, yitma, yatmaka.
- Nyembah = wotsari, wotsinom, wotsekar, nembah, mangenjali, mangarcana, mandrawa, ngaraspada, mangestupada.
- Nyunggi = ngembun, nuhun, mundhi.
- Ngadeg = mandhiri, madeg, mandaka, mradeksa.
- Ngalem = ngalembana, ngumastawa, manadukara, mudya, galang, muji, ngela-ela, ngastuti.
- Ngamuk = gardaka, ngiwung, liwung, mamuk, mawuk.
- Nganggit = angiket, angapus, anggupita, angrumpaka, nawunggita, angripta, anggubah, anukarta.
- Ngarep-arep = ngarsa-arsa, ngarsi-arsi, marep-arep
- Ngenaki = sambrana, maenaka, mahandani.
- Ngenani = mranani, angene, manduki, cumundhuk.
- Ngesah = angluh, manglah, angsasa.
- Nginang = mucang, menang, mawoh, nambuka.
- Nginceng = ngincer, nginte, niyangake.
- Nglipur = ngimur, ngalimur, ngrarapu, mriyembada.
- Ngumbara = ngalaya, kalana.
- Ngunandika = anggarjita, ngudasmara.
- Ngrengga = miweh, nguparengga, macarana, manupaka, marunggya, ngoswa, sumungga, nawung, mimaha, mandara, karawistha, mangiweh, manukarta.
- Ngrintih = ngrengik, ringing-ringih, ngrengih.
- Ngrujuki = mangayubagya, manadukara, manaduganda, manobawa.
O
- Oleh = antuk, molih, pakantuk.
- Omah = griya, wisma, dalem, suyasa, graha, bale, panti.
- Oncat = angles, les, linggar, wiwarjita.
- Ora = tan, tar, datan, datar, taman.
P
- Pajangan = patani, pajungutan, tilamrum, jinemrik, mandakiya.
- Padha = samya, kapya, kapwa.
- Padhang = prawana, dipa, bawera, lasa.
- Pakewuh = bancana, bendana, pringga, walangsangker.
- Pakurmatan = pangastawa, astuti, kastawa, panakrama.
- Pakumpulan = paheman, pahoman.
- Palungguhan = patarana, sasana.
- Pamulangan = pawiyatan, pracabakan, kartawaran.
- Pamujan = sanggar, palanggatan, pamelengan, pidikan, wijana.
- Panah = astra, sara, braja, jemparing, margana, bana, naraca, sayaka, warastra.
- Pandhita = biksu, bramana, resi, wiku, dwija, wipra, yogi, yogiswara, maharsi, dwijawara, mahayekti, mahamuni, mahaning, sunyata, suyati, sewasogata, ajar.
- Panengah = pamade, wirun.
- Panggonan = gwan, unggwan, don, laya, enu.
- Panuntun = nayaka, pramugari.
- Pantes = yogya, respati, yukti, mungguh.
- Pangaji-aji = pudyastuti, pujabrata, pujakrama.
- Pangan = bukti, boja, baksa, boga.
- Pengarep = kretawadana, nayaka, pramuka, pramugari.
- Panggawe = pakerti, kirta, kirti, kirtya.
- Pagawean = pakaryan, pakarti, gawe, ayahan.
- Panggonan = asana, endon, sasana, sana, loka, laya.
- Paprangan = adilaga, pabaratan, payudan, palagan, pamedan, rananggana, rana.
- Para nyai = pawongan, cethi, paricara, manih, kaka-kaka, kaki-kaki.
- Pasaran = Kl-Kasih, L-Manis, P-Paing (pethakan), Pn-Pon, (kuningan, kelabet), W-Cemengan.
- Paseban = pasewakan, panangkilan, pasowanan, pancaniti, balerong.
- Patamanan = adyana, wedari, mantrasari, sarilaya, mandrakusuma, pijana, taman sari.
- Patapan = dhepok, asrama, pamidikan.
- Pati = antaka, pralaya, lena, surud, ngemasi.
- Patih = nindyamantri, rekyanapatya, mantrimuka, mantriwisesa.
- Paturon = boma, pagulingan, papreman, tilam, pajungutan, gupit, jinem rum.
- Paweh = paparing, wilasa, ganjaran, nugraha, parman, pitedhan.
- Pedang = sabet, candrasa.
- Pedhed = lawana, lona, kathuka.
- Pedhut = lamuk, ampak, limun.
- Penyu = masiran, ketem, kurma.
- Perang = yuda, laga, jurit, pupuh, rok, bandayuda, bandawala, pragola.
- Pesthi = yekti, niscaya, istura, tamtu, wastu, byakta.
- Pilingan = pilisan, pamidhi, pilis.
- Pinter = nimpuna, widigda, widura, guna, wasis, budiman, putus, wicaksana, wignya, lebda, kartiyasa, sentika, limpad.
- Pinggir = tepi, imbang, swamipa.
- Piranti = pandaya, wiyasa, wisaya.
- Pitutur = darma, warsita, wursita, wasita, warah, wuruk.
- Pujangga = kawireja, kawitana, kawindra, yampu.
- Pulo = nuswa, nusa, dipa.
- Piwulang = warah, wuruk, wiyata.
- Punggawa = nayaka, wadana, pratiwa, prameya, manggala, bretyapati, mantri.
- Putih = seta, pingul, dawala, kapila, pinge.
- Putu = wayah, putraka, wancala.
- Putri = dewi, duhita, wahini, rini.
- Pucak = agra, gera, cundha, tunga.
- Polatan = naya, nayana, netya, wanglu.
- Pondhokan = sanggraha, kuwu, pakuwon, pasanggrahan, parereman, wangunan.
- Pupus = pradapa, elung, laksmi, komala, suhun.
- Prajurit = wira, prawira, wara, sura, danuja, narawara, tamtama.
- Prahara = bayu bajra, pancawora, pracanda, riwut, sindhung, aliwawar, pratipa.
- Prameswari = dayinta, dayita, sori, mahisi, narpawadu, natadewi, bini aji.
R
- Rajabrana = brana, rajatadi, dunya, rajapeni.
- Rai = muka, waktra, wadana, surya, pasuryan, swa.
- Rambut = rema, roma, weni, sinom, kesawa, jatha, kesa.
- Rame = atri, ramya, umyung. gumuruh, asrang, gurnita, gumer, gumrek, rumung, sumrek.
- Rampung = paripurna, palakarta, palestha, pulasta, labdakarya.
- Rase = rasya, julungwangi, widata.
- Ratu = esa, aji, dipa, raja, nata, narendra, nararya, naranata, nara iswara, sri, maharaja, pamase, buminata, mah raja, dhatu, prabu.
- Rembug = wuwus, ujar, ucap, ling, wacana, wicara, wursita, ngling, gusthi.
- Rembulan = candra, badra, sasi, basanta, kirana, wulan, lek, sitaresmi, sasadara, sitengsu, soma.
- Rerenggan = busana, uparengga, carana, pahyasan, unadi, karawistha.
- Reca = pratima, arca, bimba.
- Rungu = piyarsa, rengen, piyarsi.
- Rusak = ruksa, suh, brastha, rempak, prawasa, rabasa, nir, gempang. punah, rurah, rug.
- Rosa = sarosa, daya, prakosa, gagah, baka.
S
- Sabab = karana, niwanda, nimita.
- Sadulur = kadang, sudara, sagarba, saringan, yadu, warga, wandawa.
- Sadhiya = rumanti, miranti, siyaga.
- Sagara = samodra, tasik, jaladri, jalanidi, lahut, gambiralaya, udadi.
- Saya = sangkin, ngranuhi.
- Sayembara = pasanggiri.
- Sakti = yoni, nuraga, wijaya.
- Samar = maya, tambung, tidha-tidha.
- Sanak = kadang, kadang-kadeyan, bandhu, bandhawa, palibaya.
- Sanaksadulur = wandu-wandawa, wanduwarga, wangsa.
- Sapi = lembana, andini, andana.
- Sareh = santa, rerem, komala.
- Satriya = danudara, andanawarsih.
- Senapati = senapatya, bretyapati, narawara, panglima, hulubalang, pramugari.
- Satus = sata, satak, swata.
- Sewu = saharsa, saiwu.
- Sedhih = wyung, wulangun, angles, duhkita, dukacipta, giyuh, katresnan, kung, manastapa, manonbawa, manguneng, mepu, margiyuh, rancaka, rimang, turida, emeng.
- Semedi = manungku puja, mangeka pada.
- Sumaput = kantaka, kantu, kapidara, marput.
- Sembah = astawa, astuti, arcana, bekti, mangenjali, estu, ngestupada, wotsari, wotsinom, mangastawa, widya, nadpada.
- Sembrana = lirwa, pepeka, pramada.
- Semu = asmu, esmu, masmu.
- Semut = brekithi, tutsama, kariti, sarawa.
- Sendhang = bak, lwah, botrawi, warigi, jahning, nastapa.
- Seneng = tusta, lamlam, tusthi, kasarjon, karongron, lelangen.
- Sengsem = asmara, sem, turida, carya, sarya.
- Serik = runtik, eru, rengu, ru.
- Sepi = sunja, sunya, samun.
- Sathithik = sapala, samatra, alpa.
- Sigeg = ata, atita, data tita, data pitana.
- Sih = asmara, manobawa, parimarma, palimirma, wilapa.
- Sih-sinihan = karonsih, salulut, prejiwatan.
- Siyung = jatha, jethis, saradala.
- Sikil = suku, pada, sampeyan, paduka, samparan.
- Siksa = sapudhendha, wesiasat, wigraha.
- Sitinggil = sitiluhur, sitibentar, manguntur, balerungga.
- Slamet = ayu, basuki, yuwana, swasta.
- Sugih = kaya, drebala, sardana.
- Suket = dhukut, kalang-kalang, trena.
- Suksma = yatma, yatmaka, yitma.
- Sulaya = derganca, salawana.
- Sumur = parigi, gustha, andu.
- Sumorot = amyang, dumilah, mradipta, rucitra, supraba.
- Supaya = darapon, supadya, maran, darapwan.
- Surup (wayah) = sandekala, sandyakala, sandyawila, sirem-sirem.
- Susah = rudita, manastapa, mirong, turida, ruwida, duhka, wirangrong, wingit, rudah, wigena, kung, kingkin, sungkawa, sekel, wuyung, galana, bunek, wiyadi, wiyoga.
- Suci = jernih, bresih, makening.
- Suwiwi = paksa, lar, penjawat, lahuyang.
- Suwung = napi, namu-namu, wuk, wun.
- Sorot = kenyar, kirana, kram, ujwala, ujwalita, senen, sunu.
- Srengen = runtik, bendu, bramantya, maringut, rengat, duka.
- Srengenge = arka, aruna, raditya, pratangga, diwangkara, prabangkara, pratanggapati, bagaspati, baskara, bagaskara, arditiya, radite, suwandagni, arimurti, banu.
- Swara = sraba, bawa, wakya.
- Suwarga = endrabawana, kahyangan, nirwana, kadewatan, suraya, suranadi, ariloka, aribawana, endraloka, surabawana.
T
- Tali = pusara, apus, bendana, pratisara.
- Tamba = usada, mausada, maosadi.
- Tameng = puksur, paris, jebeng, kantar.
- Tampa = sambut, tanggap, tarima.
- Tansah = nityasa, titir, anggung, lana, nitya, lot, manggung.
- Tangan = asta, lungia, lungiyan, sikara, bujaka.
- Tangi = bangun, wungu, manindawa, manandra.
- Taun = warsa, warsaya, warsaka. (Alip, Ehe, Jimawal, Je, Dal, Be, Wawu, Jimakir)
- Tatakrama = kramaniti, parikrama, udanagara, subasita.
- Tatu = labet, kanin, brana.
- Tawon = bremara, sadpada, tuskara.
- Teja = wangkawa, kuwung, danu, danumaya.
- Tegal = talun, pathalunan, medan, setra.
- Tekek = basu, tatmaka, darnita.
- Tentrem = rerem, enang, gayeng, santi, jenjem.
- Tetep = lana, langgeng, sasada, lane.
- Tikus = wegang, musi, wehyang.
- Tilik = tinjo, sambang, lawat.
- Tlapukan = pakejepan, duraksa, anetah.
- Tuladha = darsana, kupiya, lupiya, palupi, sudarsana.
- Tulis = nerat, citra, carik, sastra, ciri, gurit, lukita.
- Tulus = sudarga, widada, sudha.
- Tumbak = lembing, waos, watang, sulaka, galah.
- Tumungkul = mabukuh, makidhupuh, marikelu.
- Tuna = rugi, ruge, nirlaba.
- Tunjung = trate, sarasidya, samawih, kumuda, pakaja.
- Tunggangan = titihan, wahana, tumangan, wimana.
- Turu = tilem, sare, guling, nendra, mrem, supta.
- Tutwuri = tutwuntat, lumiring, lumirig, tumular, lumud, tumuntur.
- Tuwa = tuha, wredha, sepuh, jimbun.
U
- Udan = wresthi, jawah, jawuh, jaweh, riris, warsa, wresti, truh, ratacap, taracah, sra, rarabi, rereb, kremun, darsa, surur.
- Ula = sarpa, taksaka, naga, urar, ananta, wasu, basu, bujangga, ardawalika.
- Ulat = nitya, naya, liring, wulat, nayana, jaswa, natya, netya.
- Uler = wreki, hurta, kramira.
- Umbul-umbul = tunggul, dwaja, daludag, juluk-juluk.
- Ukum = gedhak-gedhik, sengkung, sengung, garwita.
- Untu = waja, danta, denta, udaka.
- Urang = makara, mangkara, pakeng.
- Urip = gesang, hidhup, atma, juwita, tuwuh, jiwana, kayun, satmaka.
- Utawa = atawa, atanapi, nguniweh.
- Utusan = duta, cacala, caraka, cundhaka, gandhek.
- Uwang = wehang, wegang, paksa.
W
- Wadon = estri, dyah, wanita, juwita, wanudya, kani, waita, garini, wara, reni, dayita, gini, retna.
- Walang = wancak, anggas, wancal.
- Wani = sura, darna, guragadha.
- Wangi = amrik, arum, sumrik, wida.
- Waringin = mandira, gurda, prih.
- Warna = rupa, aneka.
- Waskitha = wicaksana, sinangjana.
- Waspada = pranawa, prastawa.
- Wates = ingan, tata, parimana.
- Watu = sela, gilang, parang, kumalasa, padsa.
- Wedi = jrih, tres, takut, wiwrin, giris, girisa, ulap.
- Wedhus = kambing, dumba, padrawana, medaka, menda.
- Wekasan = wasana, puwara,temah,, datatita, iti, anta.
- Welas = turida, tura, wilasa, kurunya, rudya.
- Weruh = udani, upiksa, upaksi, wikan, wrin.
- Wetu = wijil, wiyos, wahya, wimba, ja, wurya.
- Wesi = ayah, aya, besi, warani.
- Weteng = padharan, udara, garba.
- Widadari = apsari, dewi, dewati, bathari, waranggana, yuwati.
- Windu = Kuntara, Sangara, Sancaya, Adi.
- Wiwit = lekas, gagat, prawita, wurya.
- Wit = wreksa, taru.
- Wuda = lagna, lagnyana, legena.
- Wudel = puser, nabi.
- Wong = wang, jana, janma, jalma.
- Woh = pala, uma, wilupa.
- Wuku = diurut = Sinta, Landep, Wukir, Kuranthil, Tolu, Gumbreg, Warigalit, Warigagung, Julungwangi, Sungsang, Galungan, Kuningan, Langkir, Mandhasiya, Julungpujud, Pahang, Kuruwelud, Mrakeh, Tambir, Medhangkungan, Maktal, Wuye, Manail, Prangbakat, Bala, Wugu, Wayang, Kulawu, Dhukut, Watugunung.
Y
- Yen = yan, menawa, bilih, upama, upami, lamun, kalamun.
Pelajari juga:
- 55+ contoh Cangkriman wancahan, irib iriban, blenderan, tembang, dan wantah lengkap Jawaban dan Artinya
- Wangsalan: pengertian, jenis dan 22 contoh kalimatnya
- Pepindhan: Tegese, dan 400+ Contoh
- Panyandra: Pengertian, Jenis lengkap dengan contoh
Demikian yang dapat kami sampaikan mengenai Tembung Dasanama yang meliputi Pengertian, Manfaat, Jenis, lengkap Contohnya, dapatkan referensi pembelajaran Bahasa Jawa hanya di kawruhbasa.com atau ikuti kami di Google New