Kintun Bahasa Jawa Artinya: Makna dan Penggunaannya dalam Kehidupan Sehari-Hari

- Author

Sabtu, 7 September 2024 - 13:50 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Bahasa Jawa merupakan salah satu bahasa daerah di Indonesia yang kaya akan kosakata dan ungkapan-ungkapan yang unik. Salah satu kata yang sering digunakan dalam percakapan sehari-hari adalah “kintun.” Mungkin banyak yang belum mengetahui arti kata ini secara tepat, sehingga artikel ini akan menjelaskan makna dan penggunaannya dalam bahasa Jawa.

Apa Arti “Kintun” dalam Bahasa Jawa?

Secara harfiah, kata “kintun” dalam bahasa Jawa memiliki arti “mengirim” atau “mengantarkan.” Kata ini digunakan ketika seseorang ingin menyampaikan sesuatu kepada orang lain, baik itu berupa pesan, barang, atau apapun yang dapat dikirim. Misalnya, ketika seseorang meminta orang lain untuk mengirimkan barang, ia dapat menggunakan kata “kintun.”

Contoh kalimat dalam bahasa Jawa yang menggunakan kata “kintun”:

  • Aku arep kintun surat iki menyang kancaku.” (Saya ingin mengirim surat ini kepada teman saya.)
  • “Mangga kintun panganan iki menyang omah simbah.” (Silakan kirim makanan ini ke rumah nenek.)

Baca juga: Apa Arti “Iclik” dalam Bahasa Jawa?

Penggunaan “Kintun” dalam Kehidupan Sehari-hari

Di daerah Jawa, terutama di Jawa Tengah dan Yogyakarta, kata “kintun” sering digunakan dalam percakapan sehari-hari, terutama dalam komunikasi yang lebih formal atau sopan. Kata ini menunjukkan permintaan atau perintah yang halus, sering kali disertai dengan kata-kata lain yang memperhalus nada bicara, seperti “mangga” (silakan) atau “nyuwun” (meminta).

Selain itu, kata “kintun” juga digunakan dalam berbagai situasi, misalnya dalam konteks kegiatan sosial seperti acara keluarga, pernikahan, atau acara adat, di mana ada kebutuhan untuk mengirimkan undangan, makanan, atau barang-barang tertentu.

Perbedaan dengan Kata Sejenis dalam Bahasa Jawa

Dalam bahasa Jawa, ada beberapa kata yang memiliki makna yang mirip dengan “kintun,” seperti “kirim” atau “utus.” Namun, masing-masing kata ini memiliki nuansa yang sedikit berbeda:

  • Kirim: Kata ini memiliki arti yang hampir sama dengan “kintun,” namun lebih sering digunakan dalam konteks modern dan umum, seperti mengirim barang lewat jasa ekspedisi.
  • Utus: Kata ini lebih berfokus pada pengiriman seseorang untuk melakukan tugas tertentu, seperti seorang utusan.

Baca juga: Permisi dalam bahasa Jawa

Lalu apa sebenarnya kintun?

Kata “kintun” dalam bahasa Jawa memiliki arti yang sederhana namun penting, yaitu “mengirim” atau “mengantarkan”, atau belakangan. Kata ini sering digunakan dalam berbagai situasi sehari-hari dan menjadi bagian penting dari budaya komunikasi masyarakat Jawa.

Memahami arti dan penggunaan kata ini membantu kita lebih mengapresiasi kekayaan bahasa dan budaya Jawa yang penuh makna dan sopan santun.

Dengan memahami makna “kintun,” kita tidak hanya belajar bahasa, tetapi juga belajar memahami cara hidup dan nilai-nilai yang dijunjung tinggi oleh masyarakat Jawa. Semoga penjelasan ini bermanfaat bagi Anda yang ingin lebih mengenal bahasa Jawa dan penggunaannya.

Berita Terkait

Contoh Teks Narasi dalam Bahasa Jawa: “Lelakone si Bagas Nglakoni Lomba Panahan”
Kenyang dalam Bahasa Jawa: Lebih dari Sekadar Perut Terisi
Bahasa Jawa-nya “Mereka”: Memahami Penggunaan Kata Ganti Orang Ketiga
Arti “Wirang” dalam Bahasa Jawa: Sebuah Refleksi Budaya dan Moralitas
Ucapan Belasungkawa dalam Bahasa Jawa Islam
Selamat Pagi dalam Bahasa Jawa Halus: Ungkapan Hormat dan Kesopanan
“Bahasa Jawanya 25: Memahami Kosakata dalam Kehidupan Sehari-hari”
Bahasa Jawanya Hujan: Ragam Kata dan Kearifan Lokal

Berita Terkait

Senin, 16 September 2024 - 19:44 WIB

Contoh Teks Narasi dalam Bahasa Jawa: “Lelakone si Bagas Nglakoni Lomba Panahan”

Senin, 16 September 2024 - 19:40 WIB

Kenyang dalam Bahasa Jawa: Lebih dari Sekadar Perut Terisi

Senin, 16 September 2024 - 19:35 WIB

Bahasa Jawa-nya “Mereka”: Memahami Penggunaan Kata Ganti Orang Ketiga

Minggu, 15 September 2024 - 10:25 WIB

Arti “Wirang” dalam Bahasa Jawa: Sebuah Refleksi Budaya dan Moralitas

Minggu, 15 September 2024 - 10:20 WIB

Ucapan Belasungkawa dalam Bahasa Jawa Islam

Berita Terbaru

Bahasa Jawa

Kenyang dalam Bahasa Jawa: Lebih dari Sekadar Perut Terisi

Senin, 16 Sep 2024 - 19:40 WIB

Bahasa Jawa

Ucapan Belasungkawa dalam Bahasa Jawa Islam

Minggu, 15 Sep 2024 - 10:20 WIB